Selasa (21/3) sore kemarin waktu setempat, Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pembicaraan di Istana Kremlin Moskwa, Rusia.
Xi Jinping menunjukkan, dengan upaya bersama kedua pihak, hubungan Tiongkok-Rusia selalu berkembang dengan sehat dan stabil. Saling kepercayaan politik, perpaduan kepentingan dan ikatan antara masyarakat kedua negara terus diperdalam, kerja sama di bidang ekonomi, perdagangan, investasi, energi, kebudayaan dan daerah terus dimajukan. Bidang-bidang kerja sama kedua pihak terus diperluas, dan kesepahaman terus ditingkatkan, hasil awal kerja sama telah terlihat, dan lebih banyak kerja sama sedang didorong secara menyeluruh.
Tahun ini adalah tahun pertama bagi Tiongkok untuk secara menyeluruh mengimplementasi Semangat Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok (PKT). Tiongkok akan mempercepat pembentukan pola pembangunan yang baru, berupaya mendorong pembangunan berkualitas tinggi, dan mendorong modernisasi ala Tiongkok secara menyeluruh. Rusia juga sedang mendorong target pembangunan negaranya sebelum tahun 2030. Kedua pihak hendaknya meningkatkan komunikasi, mempererat koordinasi, dan mendorong lebih lanjut kerja sama pragmatis kedua negara. Xi Jinping bersedia bersama dengan Vladimir Putin melakukan perancangan dan pengaturan terhadap hubungan bilateral dan kerja sama pragmatis kedua negara, mendorong pembangunan dan revitalisasi masing-masing kedua negara.